#1 "Di jeda yang tanpa di sudut yang hampa air matamu enggan ku seka" Ragam maki tak kau lemparkan padaku Mungkin demi rapuhku yang kau malas saksikan serta tangis yang enggan aku sudahi Punggungmu yang semalaman kau tayangkan serta keengganan yang kusaksikan dan buatku uring-uringan menjadi batas penjelas antara kamu yang malas dan aku yang cemas Esoknya aku sarapan tidakmu yang kau tangkup...Read More
I always wonder where your mind wanders everytime you look at me with a shade of blue Also when you look around the room like it's an empty view Perhaps you're visiting an old friend, old game inside your head, some places of your dream, and your favorite film Or is there a place that you've never mentioned a hall where you've never...Read More
Aku bayangkan kemungkinan kita pada tiap gang-gang kecil yang dipakai tukang ojek demi menghindari bangsatnya kemacetan Aku mendengar harapan dari suara pengiring ondel-ondel dan benturan wajan tukang nasi goreng pada sodetnya Kita adalah Jakarta; hingar-bingar bersinar macet kekaguman banyak jalan tempat hiburan intisari kuburan rumah makan padang tukang kacang keliling taman teduh kesedihan trotoar kotor menyala jalan layang Tapi kamu lebih dari Jakarta...Read More